PENTING! 9 Menu Sarapan Seimbang dan Manfaatnya

Sarapan

Banyak sekali manfaat yang bisa kita dapatkan dengan sarapan teratur dengan gizi seimbang. Namun banyak dari kita yang melewatkan waktu sarapan ini, mungkin dikarenakan tidak sempat, atau memang perut belum siap menerima makanan di pagi hari.

Manfaat Sarapan

Sarapan menjadi awal yang baik bagi proses metabolisme tubuh. Dengan sarapan, tubuh mendapat sumber energi yang dibutuhkan untuk beraktivitas selama seharian. Tak hanya itu, banyak penelitian juga telah mengaitkan sarapan dengan kondisi kesehatan yang lebih baik, termasuk memori dan konsentrasi menjadi optimal, kadar kolesterol LDL “jahat” yang lebih rendah, dan berkurangnya risiko terkena diabetes, penyakit jantung, serta kelebihan berat badan.

Perlu diketahui, saat seseorang melewatkan sarapan, hal tersebut dapat merusak ritme puasa dan makan tubuhnya. Ketika kita bangun, gula darah berada pada jumlah yang rendah. Padahal gula darah dibutuhkan tubuh untuk membuat otot dan otak bekerja. Maka dari itu, diperlukan sarapan untuk mengisi kembali kekurangan gula darah.

Apabila tubuh tidak memperoleh bahan bakar dari makanan, kita akan merasa lebih cepat lelah karena kehabisan energi. Akibatnya, asupan makanan di siang atau malam hari menjadi jadi tidak terkontrol jumlahnya dan cenderung mengonsumsi lebih banyak gula serta lemak.

Baca Juga: Treadmill: Manfaat dan Kekurangan

Menu Sarapan Sehat

Ada beberapa jenis makanan tertentu yang dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kita di pagi hari:

Telur

Dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan telur saat sarapan bisa membuat Kamu kenyang lebih lama, mengurangi asupan kalori pada waktu makan siang dan membantu menjaga stabilitas gula darah.

Tak hanya itu, telur juga merupakan salah satu sumber kolin yang penting untuk kesehatan otak dan hati Kamu nih, Geng Sehat! Dan fakta lainya, makan telur utuh bisa mengurangi risiko penyakit jantung karena makanan ini meningkatkan kolesterol baik di dalam tubuh.

Greek Yoghurt

Greek Yoghurt adalah makanan lezat dan bergizi. Protein di dalam yoghurt telah terbukti mengurangi rasa lapar dan meningkatkan laju metabolisme tubuh. Mengonsumsi produk susu lainnya juga bisa membantu mengontrol berat badan Kamu dan mengurangi risiko kanker payudara.

Jenis yogurt Yunani tertentu adalah sumber probiotik yang baik seperti Bifidobacteria , yang membantu usus Anda tetap sehat. Coba campurkan greek yoghurt dengan buah-buahan untuk melengkapi nutrisi Kamu di pagi hari.

Oatmeal

Daripada sereal, oatmeal lebih baik dikosumsi saat sarapan. Makanan ini terbuat dari gandum yang mengandung serat yang disebut oat beta-glukan. Serat ini memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik, termasuk mengurangi kolesterol jahat.

Terlebih lagi, oat beta-glukan adalah serat kental yang meningkatkan perasaan kenyang lebih lama. Tak hanya itu, oat juga kaya akan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah.

Biji Chia (Chia Seed)

Sekarang ini, biji chia merupakan makanan sehat yang sedang tren dikonsumsi oleh masyarakat nih. Apakah Kamu salah satunya? Ya, biji chia ini merupakan serat kental yang menyerap air, meningkatkan volume makanan, sehingga membantu Kamu lebih kenyang.

Dalam sebuah penelitan yang dilakukan selama 12 minggu, penderita diabetes yang memakan biji chia mengalami pengurangan rasa lapar, bersamaan dengan penurunan gula darah dan tekanan darah. Selain itu, biji chia juga mengandung antioksidan tinggi yang melindungi sel darah Kamu dari radikal bebas.

Buah Beri (Berries)

Buah beri-berian seperti blueberry, raspberry, stroberi, dan blackberry adalah buah yang tinggi antioksidan, rendah gula, dan tinggi serat. Selain itu, buah-buahan ini juga rendah kalori sehingga Kamu tidak perlu khawatir gemuk karena banyak makan buah-buahan ini.

Buah beri-berian juga telah terbukti mengurangi peradangan, mencegah kolesterol darah, dan menjaga sel-sel yang melapisi pembuluh darah Kamu tetap sehat. Cara terbaik untuk menambahkan buah beri ke dalam sarapan Kamu adalah dengan mencampurnya dengan greek yoghurt atau oatmeal.

Kacang-kacangan

Mengonsumsi kacang-kacangan di pagi hari sangat baik karena cukup mengenyangkan dan membantu mencegah penambahan berat badan. Meskipun kacang tinggi kalori, namun penelitian menunjukkan tubuh tidak akan menyerap semua lemak di dalamnya. Sebab faktanya, tubuh kamu hanya menyerap sekitar 129 kalori dari 1 ons kacang almond.

Dari segi kesehatan, kacang-kacangan telah terbukti menurunkan faktor risiko penyakit jantung, mengurangi resistensi insulin, dan mengurangi peradangan. Selain itu, kacang-kacangan juga bermanfaat bagi penderita diabetes lho!

Teh Hijau (Ocha)

Teh hijau adalah salah satu minuman sehat yang bagus untuk tubuh Kamu. Ia mengandung kafein yang meningkatkan kewaspadaan, suasana hati, dan mengatur metabolisme tubuh. Daripada kopi, teh hijau lebih baik dikonsumsi sebab hanya mengandung 35-70 mg kafein per cangkir.

Teh hijau bermanfaat untuk membantu melawan diabetes lho, Geng Sehat! Dalam sebuah tinjauan terhadap 17 penelitian menemukan bahwa peminum teh hijau mengalami penurunan gula darah dan kadar insulin lebih banyak dari yang tidak mengonsumsi teh hijau. Selain itu, minuman ini juga dapat melindungi otak, sistem saraf dan jantung dari kerusakan.

Buah-buahan

Buah bisa menjadi sajian lezat untuk sarapan Kamu. Semua jenis buah mengandung vitamin, kalium, serat dan relatif rendah kalori. Satu cangkir buah potong menyediakan sekitar 80–130 kalori, tergantung jenisnya. Misalnya saja buah jeruk

Satu buah jeruk besar menyediakan lebih dari 100 persen asupan vitamin C harian kamu. Selain itu, buah ini juga mengenyangkan karena kandungan serat dan airnya yang tinggi.

Kopi (Coffee)

Kopi merupakan salah satu minuman yang bisa dikonsumsi saat sarapan. Namun jumlah yang paling tepat untuk dikonsumsi adalah hanya 38-400 mg kafein saja per hari.

Kafein di dalam kopi berfungsi meningkatkan metabolisme dalam tubuh dan pembakaran lemak. Selain itu, kopi kaya akan antioksidan, yang mengurangi peradangan, melindungi sel-sel yang melapisi pembuluh darah Anda serta menurunkan risiko diabetes dan penyakit hati.

Baca Juga: Breakfast Better Health Australia

Related Articles

Responses

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *